Jakarta, BPHN.go.id - Mengawali April 2019, Kementerian Hukum dan HAM RI melaksanakan kuliah umum serentak yang diisi langsung oleh Menteri Hukum dan HAM Bapak Yasonna H. Laoly melalui jaringan teleconference bertempat di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan tersambung ke unit pusat dan kantor wilayah di seluruh Indonesia.
Dalam kuliah umum ini, beliau banyak sekali menekankan hal-hal penting terutama peran dan tanggung jawab generasi muda baik sebagai PNS, CPNS, maupun mahasiswa Poltekip, Poltekim dan mahasiswa hukum dilingkungan Kementerian Hukum dan HAM untuk menjadi agent yang dapat menepis keresahan masyarakat dalam menghadapi era globalisasi yang transparan, menyatukan visi, memberikan kepastian hukum, dan tidak menyebarkan Hoax.
“Indonesia merupakan negara besar dengan aneka ragam suku bangsa namun tetap satu, itu karena rasa kepemilikannya dan disatukan oleh Pancasila sebagai ideologi kita. Kita sudah menjadi contoh banyak negara lain. Indonesia dengan begitu hebatnya mampu tetap bersatu dengan segala perbedaan tanpa pernah terpecah belah, meskipun dari Sabang hingga Merauke, antar suku, antar desa, antar agama. Inilah yang di cita-citakan pendiri bangsa founding fathers, dan ditangan kita semua bangsa ini bisa maju mewujudkan visi misi Indonesia. Indonesia needs a Achiever, a fighter, not a dreamer without fight and will be only a looser. Kementerian ini butuh petarung bukan pecundang, ditangan kalian, para penerusku dalam waktu 20-30 tahun lagi Negara ini akan menjadi Negara yang besar!” Ungkap kobaran semangat Yasonna.
(NR/YAY)