BPHN.GO.ID – Jakarta. Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) menggelar rapat pembahasan penyusunan kerangka kinerja dan pendanaan draft rencana strategis (Renstra) untuk periode 2025-2029 pada Jumat (23/08/2024). Dalam rapat ini, dibahas secara rinci Sasaran Program (SP) sampai dengan Sasaran Kegiatan (SK) yang menjadi fokus utama BPHN, yang akan dituangkan ke dalam Indikator Kinerja Program (IKP) dan Indikator Kinerja Kegiatan.
Sekretaris BPHN, I Gusti Putu Milawati, menjelaskan bahwa penyusunan draft Renstra ini akan melahirkan "new BPHN", yang diharapkan dapat membawa penyegaran terhadap tugas dan fungsi lembaga tersebut. "Penerjemahan kinerja BPHN sampai dengan level output kegiatan harus dilakukan dengan cermat sehingga sejalan dengan Renstra Kementerian Hukum dan HAM 2025-2029. Perubahan ini akan membawa wajah baru bagi BPHN," jelas Milawati dalam kegiatan yang berlangsung di Ruang Rapat Mochtar BPHN, Jakarta.
Mila juga menambahkan bahwa dinamika dalam penyusunan draft Renstra 2025-2029 ini harus disambut dengan baik. "Persiapan yang matang sangat diperlukan, mulai dari penerjemahan kinerja hingga pemenuhan segala kebutuhan yang diperlukan, untuk memastikan output program yang optimal," tambahnya.
Rapat penerjemahan kinerja ini merupakan bagian dari upaya BPHN untuk menyusun langkah strategis yang komprehensif demi mencapai tujuan program dan indikator kinerja yang akan ditetapkan.